KHAYAL VERSUS FAKTA
Tulisan
Abdullah Silalahi, SH bertanggal 5 Maret 2003 dengan judul KEBERADAAN MARGA
“SILALAHI” DALAM SILSILAH SILAHISABUNGAN disebarluaskan melalui internet secara
lengkap maupun penggalan serta penjelasan oleh perorangan marga Silalahi Raja
dan sebagian keturunan Tambun Raja ”versi Silalahi Raja / Tolping”. Di sisi
lain keturunan Loho Raja, Tungkir Raja, Sondi Raja, Dabutar Raja, Dabariba
Raja, Debang Raja, Batu Raja dan sebagian Tambun Raja (”versi si-8 Turpuk /
Silalahi Nabolak”) menyajikan keterangan berbeda; maka menjadi relevan dengan
judul di atas bahwa yang diperbincangkan adalah 2 oknum berbeda.
Bukti
perbedaan menjadi jelas dan dapat menjadi pegangan bagi keturunan Raja
Silahisabungan, anak ke-3 Tuan Sorbadibanua, bahwa Silahisabungan; ayah Loho
Raja, Tungkir Raja, Sondi Raja, Dabutar Raja, Dabariba Raja, Debang Raja, Batu
Raja, Tambun Raja dan Deang Namora adalah orang yang berbeda dengan
Silahisabungan, ayah Silalahi Raja dan Siboru Marihan; karena -antara lain- didukung
bukti pembeda seperti diuraikan di bawah ini.
1. Rute
Perjalanan Raja Silahisabungan hingga tiba di Silalahi Nabolak;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : Lumban Gorat- Balige, Laguboti, berbalik
arah menuju Bakara, Siogung-ogung, Aek Rangat, Tulas, Bonandolok, Hasinggan,
Dolok Sulusulu, Dolok Lahi dan Huta Lahi di Silalahi Nabolak.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Lumban Gorat-Balige, Laguboti, Sibisa, Tolping, Parbaba, Paropo ke
Silalahi Nabolak. Bagi peminat peta, luangkan waktumu membandingkan rute
perjalanan ini.
2. Huta
Awal Milik Raja Silahisabungan;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : Silalahi Nabolak semuanya adalah golat dan
tanah ulayat keturunan si-8 turpuk, Tao Silalahi na so hahabangan lali terdapat
dalam peta dibuat Belanda, budaya Gondang Silalahi, Ulos Silalahi. Di Silalahi
Nabolak semua si-8 Turpuk sama-sama mempunyai golat. Nama golat Tambun Raja
adalah Panambunan luas melebihi Lumban Silalahi di Tolping atau di Pangururan.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Tolping, tetapi bukan seluruhnya atau sebagian besar golat dan
tanah ulayat keturunan Silalahi Raja tetapi hanya Lumban dan tidak ada golat Tambun Raja / Raja Tambun.
3. Istri
Pertama Raja Silahisabungan;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : Pinggan Matio boru Padang Batanghari (boru
Matanari [!] baca tulisan Antony Matanari).
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Pintahaomasan, awalnya boru Simbolon, kemudian berubah menjadi
Boru Nabolon.
4. Jumlah
istri Raja Silahisabungan;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : 2 (dua) orang yaitu Pinggan Matio boru
Padang Batanghari (boru Matanari [?] Antony Matanari) dan Si Melengeleng boru
Mangarerak.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : 3 (tiga) orang yaitu Pintahaomasan boru Nabolon, Pinggan Matio
Padang Batanghari dan Si Melengeleng boru Mangarerak.
5. Jumlah
Anak dan Anak Sulung Raja Silahisabungan;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : 8 (delapan) orang yaitu dari istri pertama
Pinggan Matio boru Padang Batanghari yaitu Loho Raja (anak sulung), Tungkir Raja,
Sondi Raja, Dabutar Raja, Dabariba Raja, Debang Raja, Batu Raja dan perempuan
Deang Namora serta Tambun Raja dari istri kedua Si Melengeleng boru Mangarerak.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : 9 (dua) orang anak laki
yaitu dari istri pertama Pintahaomasan boru Nabolon yaitu Silahi Raja atau
Silalahi Raja (anak sulung), dari istri kedua Pinggan Matio boru Padang
Batanghari yaitu Loho Raja, Tungkir Raja, Sondi Raja, Dabutar Raja, Dabariba
Raja, Debang Raja, Batu Raja dan perempuan Deang Namora serta Tambun Raja dari
istri kedua Si Melengeleng boru Mangarerak. Kemudian sejak bulan Juni 2007
terpahat di Tambak di Dolok Parmasan, Pangururan anak Pintahaomasan boru
Nabolon sudah bertambah menjadi [2] yaitu Silalahi Raja dan Siboru Marihan.
6. Ibu
Yang Menyusui dan Membesarkan Tambun Raja;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : Pinggan
Matio boru Padang Batanghari (boru Matanari, Antony Matanari) di Silalahi
Nabolak.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Pintahaomasan boru
Nabolon (sekarang) di Tolping.
7. Pemberangkatan
Tambun Raja ke Sibisa;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : Dari Simanampang, Silalahi Nabolak setelah
Raja Silahisabungan melangsungkan upacara penyampaian Poda Sagu- Sagu Marlangan
di Simanampang, Maras, Silalahi Nabolak kepada ke-8 anaknya.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Setelah Raja
Silahisabungan melangsungkan upacara penyampaian Poda Sagu-Sagu Marlangan di
Simanampang, Maras, Silalahi Nabolak kepada ke-8 anaknya, kemudian setelah
Tambun Raja tiba di Tolping dan selang berapa lama Pintahaomasan boru Nabolon
melangsungkan upacara Padan Dengke Nilaean kepada Silahi Raja dan Tambun Raja
barulah Tambun Raja berangkat ke Sibisa. Namarpadan / berikrar biasanya
berlainan marga dan bukan na sa-ama (Silahi Raja dan Tambun Raja tidak sa-ama
maksudnya)?
8. Penyebab
Kematian Raja Silahisabungan;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : usia uzur (saur matua) dan semata kehendak
Tuhan.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Kepergian Tambun Raja
membuat Raja Silahisabungan sangat sedih dan marah serta bersumpah memilih mati
dan dikubur bukan di Silalahi Nabolak dan bukan pula di Tolping; bila versi
Tolping ini benar tentu “perilaku” ini tidak benar (ndang pangalaho ni raja).
9. Makam Raja
Silahisabungan;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : Di huta Lahi di Silalahi Nabolak huta na
pinungka na (Raja ibana, tano podoman pe antong tohonan ni Raja ma).
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Di Dolok Parmasan di Pangururan di tanah asing bersama banyak
orang lain yang tidak jelas (lea na i ate molo Raja Silahisabungan abang
kandung ni Siraja Oloan do ibana). Bila Raja Silahisabungan yang
dimaksudkan adalah abang kandung si Raja Oloan berarti amangtua kandung
Naibaho; dapatkah demikian tega Naibaho membiarkan amangtua kandungnya yang
punya kisah perjalanan dan sapardangolan dengan bapaknya Siraja Oloan
dikuburkan terhina demikian?
10. Silalahi
Siraja Parmahan;
·
Versi si-8 Turpuk / Silalahi Nabolak --- : Adalah pahompu Sondi Raja yang diculik suruhan
Tuan Sihubil dari Simartaja, Silalahi Nabolak.
·
Versi Silalahi Raja / Tolping
------------- : Adalah anak bungsu Silahi Raja (bernama Siraja Bunga-bunga) yang
diculik suruhan Tuan Sihubil dari Tolping.
EmoticonEmoticon